Senin, 5 Februari 2024 – 16:35 WIB
Jakarta – Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal IV tahun 2023 akan menjadi salah satu yang tertinggi di dunia. Pada triwulan IV tahun 2023, perekonomian Indonesia tercatat masing-masing berada pada level 5,04 persen secara tahunan. dari tahun ke tahun (yoy). Sementara pertumbuhan ekonomi Indonesia tercatat sebesar 5,05 persen pada tahun 2023, atau menurun dibandingkan tahun 2022 yang tumbuh sebesar 5,31 persen.
Baca juga:
Airlangga yakin Sri Mulyani tidak akan mundur: Sahabatku
Airlangga mengatakan dibandingkan negara lain, perekonomian Indonesia termasuk negara yang tumbuh signifikan. Dimana Indonesia berada di bawah China dan Filipina.
“Filipina berada di atas kita dan Uzbekistan. Meski perekonomiannya jauh lebih kecil, Indonesia merupakan salah satu negara dengan pertumbuhan tercepat di dunia, dan setara dengan Vietnam,” kata Airlangga dalam konferensi pers, Senin. 5 Februari 2024.
Baca juga:
BPS memberikan bukti bahwa pembangunan IKN mendukung pertumbuhan ekonomi di Kalimantan
Dalam hal pengendalian inflasi, lanjut Airlangga, Indonesia juga tercatat lebih baik dibandingkan Jepang, Arab Saudi, Italia, dan China.
Baca juga:
Konsumsi rumah tangga menjadi mesin pertumbuhan ekonomi pada triwulan IV tahun 2023
“Dalam hal pengendalian inflasi, Indonesia juga sudah lebih baik, dimana Indonesia bisa menjaga inflasi di angka 2,61 persen. Agar inflasi kita berada di lima besar, di bawah atau di atas kita, Jepang, Arab Saudi, Italia, dan China,” jelasnya. .
Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan perekonomian Indonesia berada pada level 5,04 persen year-on-year pada kuartal IV 2023. Dibandingkan triwulan III tahun 2023 sebesar 4,94 persen year-on-year.
Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan perekonomian Indonesia berdasarkan produk domestik bruto (PDB) pada triwulan IV tahun 2023 atas dasar harga berlaku sebesar Rp5.302,5 triliun dan atas dasar harga konstan sebesar Rp3.139,1 triliun.
“Pertumbuhan ekonomi Indonesia meningkat sebesar 0,45 persen pada triwulan IV tahun 2023 dibandingkan triwulan III tahun 2023 atau qtq. Dibandingkan triwulan IV tahun 2022 atau year-on-year, perekonomian Indonesia tumbuh sebesar 5,04 persen,” kata Amalia dalam acara tersebut. konferensi pers. Senin, 5 Februari 2024.
Amalia mengatakan, pertumbuhan perekonomian Indonesia menandakan perekonomian Indonesia tetap stabil di tengah anjloknya harga ekspor utama.
“Di tengah perlambatan perekonomian global dan turunnya harga ekspor unggulan, perekonomian Indonesia akan terus tumbuh stabil sebesar 5,05 persen secara CTC pada tahun 2023,” imbuhnya.
Sisi lain
Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan perekonomian Indonesia berdasarkan produk domestik bruto (PDB) pada triwulan IV tahun 2023 atas dasar harga berlaku sebesar Rp5.302,5 triliun dan atas dasar harga konstan sebesar Rp3.139,1 triliun.
Quoted From Many Source